Saturday, November 19, 2016

Dokter Strange, Orang Yang Takut Gagal malah Rela Gagal (?)

Hai..hai Film Lovers,
Semua pasti udah pada nonton Film Marvel satu ini, ya jelaslah, filmnya sangat populer.
Saking populer sampai di satu Bioskop di kota gue, menanyangkan ini film di 4 studio sekaligus, luar biasa gak!
Jelas, gue sebagai Film Lover gak akan melewatkan film Marvel ini dong, makanya dalam kesmpatan ini gue mau berbagi cerita dan reaksi gue sebagai Film Lover awam yang menjadikan film sebagai hiburan dan bahan perenungan hidup belaka, tsaahhhhh...
Sebelumnya, yuk lihat Trailernya
Film ini mengisahkan seorang dokter ahli syaraf yang genius, selalu berhasil dalam setiap operasinya, dan meraih kesuksesan terus menerus dalam hidupnya. 
Sayangnya sifatnya yang takut gagal dan sombong serta suka merendahkan oranglain, membuatnya jadi minus dimata rekan kerjanya, bahkan pacarnya sendiri.
Suatu hari dia mengalami kecelakaan, gara-gara gak hati-hati mengendarai mobil. 
Ya iyalah gimana gak masuk jurang tuh mobil, masa nyetir sambil lihat hape, hati-hati guys kalo nyetir harus fokus, jangan mainan hape!
Akibat kecelakaan ini dia jadi lumpuh, yaitu tangannya, syaraf-syaraf tangannya lumpuh dan gak berfungsi dengan normal lagi.
Disitu Dokter Strange merasa sedih, hiks,,,,
Dia kehilangan pekerjaan yang sangat dicintainya dan disombongkannya.
Si Dokter mencari cara untuk sembuh, saking niatnya sampe menghabiskan banyak uang dan tenaga. 
Eh, dia dapet info dari terapisnya bahwa ada orang yang lumpuh setengah badannya dan bisa sembuh, si dokterpun mencari tahu orang tersebut.
Akhirnya setelah dapet info, diapun berangkat ke Nepal untuk mencari Kamar Taj yang disana ada seorang Guru, konon bisa nyembuhin penyakitnya tersebut.
Dasar orang songong, si Dokter Strange malah merendahkan dan mengejek cara pengobatan si Guru yang namanya Sang Leluhur (disini ada adegan kocak yang bikin gue dongkol banget sama si Sang Leluhur).
Tapi emang dasarnya orang songong itu perlu dikasi pelajaran bahwa sebenernya alam semesta dan dunia ini masih banyak misteri yang gak diketahui sama dia, bahwa dia sebenernya bukan orang yang tahu segalanya, dia gak boleh sombong akan pengetahuan yang dia miliki, karena sesungguhnya kesempurnaan hanya milik Allah...(tsah..)
Singkatnya, si Dokter bukan cuma nyari kesembuhan disitu, dia juga malah jadi pahlawan super penyelamat bumi.
Mehehe, namanya juga Marvel, masa ceritanya Drama Romatis.
Dokter Strange bahkan menyelamatkan dunia dari Dormamu si Penguasa Kegelapan yang dipanggil sama Murid kepercayaan Sang Leluhur yang berkhianat untuk menguasai dunia, muahahahhaa..eh

Yang pasti efek visual dan grafis film ini ciamik banget gaes, udahlah gue udah gak bisa komentar, apik banget.
Teutama bagian pertempuran Dokter Strange and the Gang melawan Kaecilus --yang adalah murid Sang Leluhur yang berkhianat (namanya gua lupa)-- di dunia Cermin, keren!
Itu gedung bisa jungkir balik muter-muter gitu dah!
Terus gua sangat amat menyukai akting dari aktor pemeran Dokter Strange, dia bener-bener dokter Strange banget, aktingnya masuk dan dapet banget sama karakter DOkter Strange yang mau disampaikan ke penonton.
Konyol, songong, arogan, sombong, jenius, tapi loveable dan ternyata punya sisi romantis.
Alur ceritanya juga bisa gue nikmati, gak terkesan maksa pas perpindahan adegan demi adegan.
Meskipun film action tapi bumbu humor dalam film itu penting baget kan demi terciptanya kenyamanan penonton, dan itu ada di film ini, jadi penonton gak dibikin tegang mulu gitu.
Humornya receh sih,tapi gua ngakak, LOL, even humor Beyonce nya si Strange aja bikin gua ngakak.

GUe mengapresiasi film ini dari segala sisi,
Visual, Grafis, Sinematografi, Alur cerita, Akting, Back Sound, semua bagus.
Pesan moralnya aja gua dapet, hehe...
Tapi emang film ini gak sempurna sih, kurang mind blowing aja ceritanya, hehe, tapi yah, menghibur.
Adegan pertempuran gak too much sih, yah, mayanlah.

Yang pasti gue belajar, buat jadi orang yang sukses kita gak musti selalu sempurna, kadang kita bisa gagal, tapi kita gak perlu takut, even kegagalan kita seolah menghancurkan semua yang sudah kita bangun, itu bukan akhir dari dunia.
Kayak kata si Dokter Strange, "aku bisa nyelametin nyawa orang gak musti jadi dokter (karena emang udah gak bisa) tapi dengan cara yang lainpun aku bisa nyelametin banyak orang,"

Kadang hidup kita kayak dibelokin gitu sama Tuhan, tapi intinya kita bisa tetep jadi berkat kok dengan berbagai cara, gak melulu dengan cara dan kemauan kita.
Bahkan kegagalan yang kita alami bisa jadi menghasilkan hal yang lebih baik dari yang kita duga.
Paling terharu pas si Strange ngajak Dormamu tawar menawar, lu harus tahu ya si Strange tuh orang yang sangat takut gagal, makanya dia sukses bukan karena dia hebat banget tapi karena dia takut gagal.

Tapi pas tawar menawar sama Dormamu dia bilang, "Gak masalah gue gagal berkali-kali selamanya, yang penting manusia dibumi bakal terus hidup, dan elo sama gue akan terjebak dalam momen ini selamanya" 
bagian ini lu harus nonton sendiri, dan bakal terharu.
Orang yang takut gagal, pada akhirnya demi orang lain, rela mengalami gagal berkali-kali.
People changes, pilihannya mau changes better atau kebalikannya.

Sampai ketemu di Review film selanjutnya gaes!

Friday, September 23, 2016

Percikan yang keluar dari OTAK ditambah tarian Jemari

Pada suatu pagi yang cerah dan terang, matahari seperti biasa menyapukan sinarnya yang terik ke bumi, begitu terang seolah tidak ada stupun bagian bumi yang luput dari terangnya. Namun ternyata di bagian bumi yang lain, ada pula yang tidak mendapat terang matahari. Tidak, sebenarnya dapat, namun melalui bulan. Matahari pada hakekatnya selalu di langit, selalu berada disana, selalu menyinari bumi, namun, kadang bumi -bukan- makhuk bumi, tidak menyadarinya.
Apa yang membuat mereka tidak sadar?
Kesibukan mereka di bumi, yang menganggap sudah seharusnya memang matahari ada disana dan menyinari bumi, itu sudah tugasnya.
Ketidakpedulian mereka, banyak hal yang harus dipikirkan daripada sekedar memikirkan dan merenungkan apakah hari ini matahari bercahaya seperti biasa atau tidak?
Sebenarnya, ketika awan gelap datang, ketika malam datang, matahari tetap disana, tidak peduli cuaca dan iklim dan suasana apapun yang terjadi di langit maupun di bumi, matahari selalu ada disana, dan selalu melaksanakan tugasnya menyinari bumi.
Namun, disaat awan gelap menutupinya, seolah matahari sedang tidak ada, ketika malam tiba seolah matahari sedang beristirahat, padahal dia terus bercahaya, melalui bulan dan bintang, disaat hujan, dia ada, disaat berawan, dia ada, matahari selalu ada.

HIDUP
apapun yang terjadi dan bagaimanapun, sebenarnya yang berubah hanya cuaca, hanya situasi diluar, hanya perubahan iklim saja, yang terpenting dan pasti, matahari selalu ada.
Semua yang diluar itu akan berlalu dengan sendirinya, ini hanya masalah waktu, mau cepat, mau lambat, yang diluar hanya sesuatu yang bisa berubah, yang terpenting adalah, matahari selalu ada, dia selalu diatas sana, setia dengan tugasnya menyinari bumi.
Jadi, tidak perlu terpengaruh dengan perubahan itu,.
Bener juga sama satu quotes dari entah siapa namanya
Badai pasti Berlalu.
Lanjutkan saja hidupmu dengan bahagia, eh tidak, sedih juga boleh marah juga boleh, kesal juga boleh, nikmati saja, pada akhirnya semuanya akan berlalu, dan matahari selalu berada disana.
melakukan tugasnya dengan setia.